Eksak, Kisah Seorang Pengelana Lintas Waktu [Part II]

Cerita sebelumnya:

Eksak adalah seorang manusia lanjut usia, yang telah mengalami peristiwa diculik jin. Setelah peristiwa tersebut, Eksak mendadak merasa lebih jenius daripada sebelumnya. Karena sudah diijinkan untuk pulang oleh oom jin, dia lantas menceritakan kejadian yang telah dialaminya, kepada cucunya.

Eksak, Kisah Seorang Pengelana Lintas Waktu [Part I]

Kisah ini hanyalah FIKTIF belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh dan karakter, memang hal tersebut disamakan secara sengaja. Hehe. Oia, "Cerita ini diikutsertain dalam 'Giveaway Buku Bekas Gue' karna 'eksak' lagi ulang tahun."

Fiuuh, GAnya sudah dari zaman baheula, tapi postingnya baru sekarang. Biarin aja, lagian batas DL nya kan masih 1 Juni 2012. :P
Selamat membaca... ^_^

Counterattack: I’ve Got 12 Balls Hit from Eksak!

Sudah seminggu lebih aku belum memposting sesuatu yang baru. Banyak alasannya sih. Salah satunya adalah karena aku pengin eksis di dunia nyata. Ternyata temen-temen dunia nyataku, kangen padaku lho. Hey kalian, sobat dumayku, apa kabar? Adakah yang merindukanku?

Krik..krik...krik...
Enggak ada ya? Ya sudahlah.

12-12-12, Lucky or Unlucky?

Setelah sempat hiatus beberapa saat dari dunia cyber, hari ini aku memberanikan diri menginjakkan kakiku, ke rumah dumayku lagi. Dan tahukah kamu, lagi-lagi aku malah terjangkit virus galau tingkat dewa. (_ _”).

Award Pertamaku ...

Setelah kemarin sempet bergalau ria karena diterror oleh nomer cantik, ditambah dengan kegalauan karena wangsit yang ditunggu belum juga ketemu, kini suasana hatiku berubah jadi “agak” gembira lagi. Maklumlah, aku baru saja menemukan obat mujarab, yang berhasil membuat diriku senyam-senyum sendiri. Obat ini secara tidak sengaja kutemukan, saat jalan-jalan dari rumah temen yang satu ke rumah temen yang lain.

Telepon Asing: dari Iseng, Hipnotis, hingga Phobia...

Beberapa hari ini aku mendapat telepon iseng dari seseorang. Awalnya sih biasa saja, tapi lama-kelamaan rasanya risih juga. Kejadian ini bermula pada hari Selasa kemarin. Saat itu waktu menunjukkan pukul setengah tiga sore. Tiba-tiba hapeku berdering...

Berhati-hatilah saat menonton film!

Saya adalah seorang pengumpul film. Banyak sekali tersimpan file film di laptop saya. Itupun saya dapatkan secara cuma-cuma, dengan meng-copy koleksi milik teman. Genrenya terdiri atas berbagai macam, mulai dari anime, horor, roman, hingga komedi. Meski tidak sedikit juga jumlah film yang belum sempat saya putar. Dan hal ini membuat teman saya protes. “Kenapa ngopy film baru, kalau yang kemarin saja belum kamu tonton? Dasar!”